10 Maret 2011

Mengenal Tempat Wisata Terpopuler di Jakarta

Sebagai daerah bisnis yang banyak penduduknya, tentu Jakarta membutuhkan tempat wisata sebagai sarana pelepas penat dan rekreasi yang baik dan memadai.
Saat ini ada beberapa kawasan wisata populer di Jakarta yang sudah lama dan masih berdiri seperti Kebun Binatang Ragunan yang berdiri tahun 1864 di kawasan Cikini Jakarta Pusat, Taman Mini Indonesia Indah di Jakarta Timur, Taman Impian Jaya Ancol di Jakarta Utara, dan Monumen Nasional di Jakarta Pusat.

Inilah Tempat Wisata Populer di Jakarta:

Kebun Binatang Ragunan
Alamat: Jalan Saco, Jakarta 12560, Indonesia Telpon: +62 21 7806975


Kebun Binatang Ragunan merupakan kebun binatang pertama di Indonesia. Kebun binatang ini didirikan pada tahun 1864 dengan nama Planten En Dierentuin yang berarti "Tanaman dan Kebun Binatang."
Pada awalnya Kebun Binatang Ragunan terletak pada tanah seluas 10 hektare di kawasan Cikini, Jakarta Pusat yang merupakan pemberian seorang pelukis ternama Indonesia, Raden Saleh.
Saat itu, Planten En Dierentuin dikelola oleh Perhimpunan Penyayang Flora dan Fauna Batavia yang tergabung dalam Culturule Vereniging Planten en Dierentuin at Batavia.
Tahun 1949, nama Planten En Dierentuin diubah menjadi Kebun Binatang Cikini dan pada tahun 1969 dipindahkan ke kawasan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada tahun 1964.

Pemerintah DKI Jakarta menghibahkan lahan seluas 30 hektare yang menjadi rumah bagi kebun binatang ini. Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin meresmikan Taman Margasatwa Ragunan pada 22 Juni 1966.
Saat ini Kebun Binatang Ragunan terletak di daerah Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Indonesia. Kebun binatang seluas 140 hektar ini, di dalamnya terdapat berbagai koleksi yang terdiri dari 295 spesies dan 4040 spesimen.


Taman Mini Indonesia Indah (TMII)
Alamat: Dukuh, Jakarta Capital Region 13550, Indonesia Telp: +62 21 78845845
Ide pembangunan suatu miniatur yang memuat kelengkapan Indonesia dengan segala isinya dicetuskan oleh Ibu Negara, Siti Hartinah, yang lebih dikenal dengan sebutan Ibu Tien Soeharto. Gagasan ini tercetus pada suatu pertemuan di Jalan Cendana no. 8 Jakarta pada tanggal 13 Maret 1970.
Melalui miniatur ini diharapkan dapat membangkitkan rasa bangga dan rasa cinta tanah air pada seluruh bangsa Indonesia. Maka dimulailah suatu proyek yang disebut Proyek Miniatur Indonesia "Indonesia Indah", yang dilaksanakan oleh Yayasan Harapan Kita.
TMII mulai dibangun tahun 1972 dan diresmikan pada tanggal 20 April 1975. Berbagai aspek kekayaan alam dan budaya Indonesia sampai pemanfaatan teknologi modern diperagakan di areal seluas 150 hektar.
Aslinya topografi TMII agak berbukit, tetapi ini sesuai dengan keinginan perancangnya. Tim perancang memanfaatkan ketinggian tanah yang tidak rata ini untuk menciptakan bentang alam dan lansekap yang kaya, menggambarkan berbagai jenis lingkungan hidup di Indonesia

Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan suatu kawasan taman wisata bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Areanya seluas kurang lebih 250 kilometer persegi.
Taman ini merupakan rangkuman kebudayaan bangsa Indonesia, yang mencakup berbagai aspek kehidupan sehari-hari masyarakat 26 provinsi Indonesia (pada tahun 1975) yang ditampilkan dalam anjungan daerah berarsitektur tradisional, seta menampilkan aneka busana, tarian dan tradisi daerah.

Disamping itu, di tengah-tengah TMII terdapat sebuah danau yang menggambarkan miniatur kepulauan Indonesia di tengahnya, kereta gantung, berbagai museum, dan Teater IMAX Keong Mas dan Teater Tanah Airku), berbagai sarana rekreasi ini menjadikan TMIII sebagai salah satu kawasan wisata terkemuka di ibu kota.


Bagian-bagian TMII antara lain:

Anjungan Daerah

Di Indonesia, hampir setiap suku bangsa memiliki bentuk dan corak bangunan yang berbeda, bahkan tidak jarang satu suku bangsa memiliki lebih dari satu jenis bangunan tradisional.
Bangunan atau arsitektur tradisional yang mereka buat selalu dilatarbetakangi oleh kondisi lingkungan dan kebudayaan yang dimiliki.
Di TMII, gambaran tersebut diwujudkan melalui Anjungan Daerah, yang mewakili suku-suku bangsa yang berada di 33 Provinsi Indonesia.

Bangunan keagamaan

Bangunan keagamaan diwakili oleh beberapa rumah ibadah agama resmi yang diakui di Indonesia, hal ini untuk menggambarkan toleransi dan keselarasan hubungan antar agama di Indonesia.

Bangunan-bangunan keagamaan antara lain:

Masjid Pangeran Diponegoro
Gereja Katolik Santa Catharina
Gereja Protestan Haleluya
Pura Penataran Agung Kertabhumi
Wihara Arya Dwipa Arama
Sasana Adirasa Pangeran Samber Nyawa
Kuil Konghucu

Sarana rekreasi

Keong Mas
Istana Anak-anak Indonesia
Kereta gantung
Perahu Angsa Arsipel Indonesia
Taman Among Putro
Taman Ria Atmaja
Desa Wisata
Kolam renang Snow Bay

Taman

Di TMII terdapat sepuluh macam taman yang menunjukkan keindahan flora dan fauna Indonesia:

Taman Anggrek
Taman Apotek Hidup
Taman Kaktus
Taman Melati
Taman Bunga Keong Emas
Taman Bekisar
Taman Burung
Taman Ria Atmaja Park, panggung pagelaran musik
Taman Budaya Tionghoa Indonesia (tengah dibangun)
Akuarium Ikan Air Tawar

Museum

Museum yang ada diperuntukkan untuk memamerkan sejarah, budaya, flora dan fauna, serta teknologi di Indonesia.

Berikut beberapa museum yang ada di TMII :

Museum Indonesia
Museum Purna Bhakti Pertiwi
Museum Keprajuritan
Museum Perangko
Museum Pusaka
Museum Transportasi
Museum Listrik dan Energi Baru
Museum Telekomunikasi
Museum Penerangan
Museum Olahraga
Museum Asmat
Museum Satwa Indonesia Komodo dan Taman Reptil
Museum Serangga
Museum Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Museum Minyak dan Gas Bumi
Museum Timor Leste (bekas anjungan Timor Timur)

Teater atau bioskop

Teater IMAX Keong Emas
Teater Tanah Airku
Teater 4D

Taman Impian Jaya Ancol
Alamat: Jalan Binaria 2, Jakarta 14430, Indonesia Telp: +62 21 64710497 ‎


Taman Impian Jaya Ancol atau biasa disebut Ancol yang merupakan sebuah objek wisata populer di Jakarta Utara sejak awal berdirinya di tahun 1966, sudah ditujukan sebagai sebuah kawasan wisata terpadu oleh Pemerintah Propinsi DKI Jakarta.
Diharapkan Ancol bisa sebagai komunitas pembaharuan kehidupan masyarakat yang menjadi kebanggaan bangsa, senantiasa menciptakan lingkungan sosial yang lebih baik melalui sajian hiburan berkualitas yang berunsur seni, budaya dan pengetahuan, dalam rangka mewujudkan komunitas 'Life Re-Creation' yang menjadi kebanggaan bangsa
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, Pemda DKI menunjuk PT Pembangunan Jaya sebagai Badan Pelaksana Pembangunan (BPP) Proyek Ancol yang dilakukan secara bertahap sesuai dengan peningkatan perekonomian nasional serta daya beli masyarakat.
Ancol melakukan “go public” dan mengganti statusnya menjadi PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk pada 2 Juli 2004, dengan kepemilikan saham 72% oleh Pemda DKI Jakarta dan 18% oleh PT Pembangunan Jaya dan 10% oleh masyarakat.
Langkah “go public” ini dilakukan untuk lebih meningkatkan kinerja perusahaan, karena akan lebih terkontrol, terukur, efisien dan efektif dengan tingkat profesionalisme yang tinggi serta menciptakan sebuah Good & Clean Governance.
Kinerja dan citra yang positif ini akan menjadikan perusahaan terus tumbuh dan berkembang secara sehat di masa depan.
PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk juga melakukan upaya repositioning dengan diluncurkannya logo Ancol yang baru pada 10 Juli 2005. Perubahan tersebut tidak semata mengganti logo perusahaan, tetapi juga untuk memacu semangat dan budaya perusahaan secara keseluruhan.

Objek wisata di Ancol

Pantai dan Taman

Taman dan pantai merupakan wahana hiburan yang menawarkan kesegaran suasana pantai bagi semua kalangan dan usia. Pantai dan Taman memiliki 5 pantai (Pantai Festival, Indah, Elok, Ria dan Carnival Beach Club) dan Danau Impian, sepanjang kurang lebih 5 km, dengan promenade sepanjang 4 km.

Dunia Fantasi

Dunia Fantasi yang dibuka untuk umum pada 29 Agustus 1986, dan popular dengan sebutan Dufan, merupakan theme park pertama yang dikembangkan oleh Ancol.

Dufan merupakan pusat hiburan outdoor terbesar di Indonesia yang memanjakan pengunjung dengan Fantasi Keliling Dunia, melalui berbagai content wahana permainan berteknologi tinggi, yang terbagi dalam 8 kawasan, yaitu: Indonesia, Jakarta, Asia, Eropa, Amerika, Yunani, Hikayat dan Balada Kera.

Perseroan juga menjadikan Dufan sebagai salah satu pusat edutainment yang ada di Ancol yakni dengan dibukanya Fisika Dunia Fantasi (Fidufa) dan Pentas Prestasi. Dufan telah memiliki sertifikat ISO 9001:2008 sejak 2009.

Atlantis Water Adventure Atlantis Water Adventure (AWA)

Atlantis Water Adventure Atlantis Water Adventure (AWA) merupakan theme park kedua yang dikembangkan oleh Ancol dan berdiri diatas lahan seluas 5 hektar.

AWA merupakan hasil revitalisasi Taman Rekreasi Air Gelanggang Renang Ancol yang akan memberi pengunjung petualangan wisata air dengan 8 kolam utama, yaitu: Poseidon, Antila, Plaza Atlas, Aquarius, Octopus, Atlantean, dan Kiddy Pool.

Gelanggang Samudra

Gelanggang Samudra Ancol merupakan theme park ketiga yang dikembangkan oleh Anco. Samudra merupakan edutainment theme park bernuansa konservasi alam yang memberikan pengalaman kepada pengunjung untuk mengenal lebih dekat dan menyayangi aneka satwa, antara lain lumba-lumba, paus putih, anjing laut, dan lain-lain

Sea World

Sea World adalah underwater aquarium pertama dan satu-satunya di Indonesia, dengan area seluas 2 Ha (dikelola dengan format BOT).

Putri Duyung Cottages

Penginapan tepi pantai bergaya unik berbentuk cottages dengan 133 kamar ini memiliki berbagai fasilitas khusus, seperti : ruang serba guna, ruang rapat dan lokasi pesta pantai. Putri Duyung juga menawarkan fasilitas olahraga, seperti kolam renang, tenis meja, sepeda, lapangan tenis, serta lapanan voli pantai. Arsitektur artistik Putri Duyung Ancol kental dengan perpaduan gaya posmo dan romantisme Indonesia Timur, ditata selaras dengan lingkungan pantai untuk menciptakan suasana yang berselera dan eksotik.

Padang Golf Ancol

Padang Golf bernuansa pantai di tengah-tengah kawasan wisata yang memiliki 18 hole dengan desain lapangan unik. Lokasinya strategis dan mudah dicapai dari seluruh penjuru Jakarta.

Marina

Dermaga kapal pesiar (speed boat dan yacht) bergaya kosmopolitan yang pertama dan terlengkap di Indonesia, dirancang untuk tempat berlabuh kapal pesiar berbagai ukuran. Marina juga berfungsi sebagai pusat olahraga laut, ski air, wind surfing, diving, sailing, serta pelabuhan kapal pesiar untuk menuju Kepulauan Seribu. Marina dilengkapi dengan fasilitias dermaga, marine band, pompa bensin, dermaga bongkar muat, agen perjalanan wisata dan olahraga bahari.

Pasar Seni

Pasar Seni merupakan pusat kegiatan seni dan kerajinan yang memberikan inspirasi serta wawasan bagi penikmat dan kolektor seni. Pasar seni merupakan wujud nyata kepedulian Ancol atas kelangsungan hidup para seniman berbakat. Pasar Seni juga dilengkapi dengan Galeri Pameran (North Art Space/NAS), Toko Cinderamata, Plaza dan Panggung Pertunjukkan Seni.

Kereta Gantung Gondola (sky lift)

Kereta gantung yang menghubungkan tempat wisata satu dengan yang lainnya di kawasan Ancol yang terbentang sepanjang kurang lebih 2,4 km dari Pantai Festival hingga area parker AWA. Gondola Ancol memiliki 37 unit gondola dengan kapasitas enam orang per gondola dan tiga stasiun pemberhentian. Gondola Ancol merupakan unit usaha hasil kerjasama Ancol dengan PT Karsa Surya Indonesia (KSI).

Pulau Bidadari

Sebuah pulau untuk kalangan menengah di Kepulauan Seribu yang dapat ditempuh dalam waktu 20 menit dari Marina. Pulau Bidadari memiliki 49 cottages yang terdiri dari 23 unit tipe deluxe, 20 unit tipe family, 3 unit tipe family suite, dan 3 unit tipe suite serta memiliki sarana olahraga, 2 aula serba guna, restoran, bar dan toko cinderamata. Sebuah atraksi unik, yakni wahana berenang bersama dengan lumba-lumba (swimming with the dolphin), bisa dinikmati di Pulau Bidadari.

Monumen Nasional
Alamat: Lapangan Merdeka, Jakarta Capital Region 10110, Indonesia Telp: +62 21 3840451 ‎


Monumen Nasional yang populer disingkat dengan Monas atau Tugu Monas merupakan monumen peringatan setinggi 132 meter (433 kaki) yang didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia untuk merebut kemerdekaan dari pemerintahan kolonial Hindia Belanda.
Monumen Nasional ini mulai dibangun pada tanggal 17 Agustus 1961 di bawah perintah presiden Sukarno, dan dibuka untuk umum pada tanggal 12 Juli 1975. Arsiteknya adalah Frederich Silaban dan R.M. Soedarsono.
Tugu Monas ini dimahkotai lidah api yang dilapisi lembaran emas yang melambangkan semangat perjuangan yang menyala-nyala.
Letak Monumen Nasional tepat di tengah Lapangan Medan Merdeka, Jakarta Pusat. Monumen dan museum ini dibuka setiap hari mulai pukul 0

Sumber : http://djakartanews.blogspot.com/2011/03/tempat-wisata-populer-di-jakarta.html

4 komentar:

  1. Bang... ada satu lagi yang terlupa dari senarai tuh.

    Sungei Ciliwung dan Ciliwung Regency!

    Sungei Ciliwung lebih indah dari Venice dan Ciliwung Regency adalah konsep rumah mewah serba all in one yang termoden di Indonesia.

    BalasHapus
  2. yg koment diatas tuh kayaknya tetangga sebelah ya???ikutan aje sih...........

    BalasHapus
  3. yoi tuh malaysia ngentot

    BalasHapus
  4. wah banyak sekali,.
    jadi bingung mau milih yang mana nih,
    hadehhh

    BalasHapus

Related Posts with Thumbnails