Arrival Dwi Sentosa |
Walaupun ciptaan bocah umur belasan, namun anti virus berbasis visual basic ini cukup mumpuni dalam melawan virus lokal ataupun global. Tampilan grafis yang sederhana serta dukungan data base virus yang terus terbarui membuat Artav Anti Virus ini banyak diunduh.
Perlu waktu setahun bagi Ival -- sapaan akrabnya -- untuk membuat Artav. Awalnya, Ival memberikan antivirus buatannya kepada teman-temannya dan keluarganya. Mendapatkan respons positif, Ival lalu memberanikan diri untuk memposting antivirus buatannya di Facebook. Begitu diposting di Facebook, respons dari masyarakat cukup bagus dan sampai saat ini sudah lebih dari 26.267 kali anti virus yang bernama Artav tersebut di-download pengguna komputer.
Sumber : http://www.blognya-musthofa.co.cc/2011/01/download-antivirus-artav-free-download.html
SALUT BUAT ANAK BANGSA YG MEMBAWA HARUM NAMA NEGERI TERCINTA INI..
BalasHapuswajib difasilitasi oleh negara untuk pengembangannya, namun....seperti biasa...negara enggan untuk melakukannya.
BalasHapuspindah ke luar negeri aja negara ini gak cocok utk org pinter, negara ini cocok utk politikus busuk
BalasHapusmantap gan!!!!
BalasHapusini baru pantas disebut generasi yg patut dibanggakan
BalasHapuspesimis dg pemerintah,boro2 ngurusin anak bangsa yg berprestasi,para pejabat negeri ini lebih mikirin gmana caranya korupsi tp tdk ketahuan....
BalasHapusgw udah pake tuh ARTAV .... lebih bagus dari SMADAV menurut gw mah.....
BalasHapusyg jelas jangan ampe karya anak ini dicuri bangsa laen aja.... apalgi tetangga yg gemar meng-klaim...
kemaren sempet d tayangin d tv one tuh ,,,,
BalasHapuskeren......
BalasHapusHoax ternyata ni anak tukang boong
BalasHapus