Ribuan tahun yang lalu, bhikshu Shugendo atau disebut juga Sokushinbutsu menjalankan praktek mem-mumifikasi diri sendiri dimana para bhikshu ini menyiksa diri sendiri bertahun-tahun lamanya sampai dirinya mati dalalam keadaan yang bahkan ulat dan serangga tidak sanggup untuk memakan nya.
Proses ini terdiri dari 3 tahap yang masing-masing tahap lamanya 1000 hari.
1000 hari di Tahap pertama adalah dimana sang bhiksu hanya memakan kacang-kacangan dan buah berry yang didapati sekitar hutan dan ditambah dengan olahraga keras akan menguras lemak-lemak badan mereka
1000 hari di tahap kedua sang bhiksu hanya memakan akar-akaran dari pohon pinang dimana di tahap kedua ini sang bhiksu akan berubah seperti tengkorak karena sangking kurusnya.
1000 hari tahap terkahir adalah dimana sang bhiksu sudah mulai meminum teh yang terbuat dari zat-zat pohon yang beracun. Meminum teh ini akan mengakibatkan mereka muntah, berkeringat, dan lainnya yang bertujuan mengeluarkan semua cairan tubuh sang bhiksu. Tetapi yang lebih penting lagi adalah agar setelah mati racun di badan tersebut akan mengeluarkan racun yang akan mematikan semua ulat maupun serangga yang mencoba memakan badan nya. Dengan demikian mayat sang bhikshu akan menjadi mumi yang bersih dan tidak hancur oleh ulat-ulat pemakan bangkai.
Di tahap ketiga ini lah para bhikshu tersebut akan masuk ke dalam gua yang sangat sempit yang hanya cukup untuk duduk bersila. Mereka masuk dengan membawa bel dan setiap hari mereka akan membunyikan bel yang menandakan bahwa mereka masih hidup. Setelah bel tersebut tidak berbunyi lagi, maka gua tersebut akan disegel dan sang bhiksu dianggap telah mencapai kesempurnaan.
Praktek para bhiksu ini sudah dilarang di Jepang semenjak akhir abad ke 18. Diperkirakan ratusan bhiksu yang melakukan hal memumifikasi diri sendiri tetapi hanya sekitar 16-24 Mumi Sokushinbutsu yang ditemukan. Walaupun praktek ini telah dilarang secara huku, pada bulan Juli 2010 masih ditemukn Sokushinbutsu yang terbaru di Tokyo.
Idihh...mengerikan ya cara bhiksu-bhiksu tersebut menyiksa diri sendiri.
Sumber :http://www.melonproperty.com/blog/in/sokushinbutsu-bhiksu-bhikkhu-bunuh-diri-memumifikasi
bego ah.. menyiksa diri
BalasHapusyang jelas paa biksu ini telah melaksanakan keyakinannya dengan baik
BalasHapuskeyakinan macam apa yang memperbolehkan penganutnya menyiksa diri sampai mati alias bunuh diri dengan cara sadis begitu?? syukurlah keyakinanku mengharuskan penganutnya memperlakukan tubuh dan jiwa pinjaman ini dengan baik
BalasHapus@atas
BalasHapusyang jelas, keyakinan mereka tidak untuk menyiksa orang lain, apalagi dengan mengatasnamakan agama
anda pilih mana??
anda pasti muslim ya?? keliatan banget suka ikut campur urusan keyakinan orang lain
diatasku .
BalasHapusSEWOT BANGET sama komenan orng lain .
pake bawa nama agama lagi .
ENGGAK BANGET lo .
diatasku
BalasHapusMaaf anda jg sama... ibarat 1 jari menunjuk org, ingat 4 jari yg laen mengarah ke anda sendiri
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus@atas
BalasHapusah lo juga sama resenya, kayak BB lo dah bener ja, padahal ga tau dah, bekas kerendem air ato bekas rusak ... wakakakaka ....
wkwkwkwkwk.....komen2 yg ga bermutu!!!
BalasHapussaling tunjuk menunjuk kaya anak SD aja wkwkwkwkwwk
BalasHapusplease dech,,,, lagi banyak yang kena musibah,,, bisa damaikah,,,,
BalasHapusanjing lo2 smua!
BalasHapuskomen trakhir
BalasHapusga nyambung....
orang beritanya apa malah kalian saling ngeledek agama... ledek aja tu biksu... mau aja dibegoin... nyiksa diri sendiri... akibatnya...
BalasHapus"KEREMPENG MANA KEREN..."
aneh semua
BalasHapus