Menara sutet setinggi 60 meter itu ditinggalkan terhuyung-huyung dengan kemiringan 45 derajat setelah dihantam truk supir bernama Sing Lu. Insiden itu terjadi di Tianjin, China utara.
Saat diinterogasi petugas polisi, ia mengaku sedang mencoba mengirim pesan teks atau sms melalui ponselnya sesaat sebelum insiden terjadi.
“Ia mengaku sedang mengetik pesan pada ponselnya dan tidak menaruh perhatian pada jalanan di depannya. Meski demikian rasanya sulit untuk tidak melihat tiang yang ukurannya begitu besar,” jelas jurubicara kepolisian.
Kerusakan menara sutet itu menimbulkan dampak elektris yang cukup besar karena memadamkan gardu listrik setempat dan akibatnya ribuan rumah dan kawasan bisnis setempat diliputi kegelapan, imbuh kepolisian.
Selain kerugian yang dialami oleh para residen, petugas berwenang juga terpaksa menghabiskan waktu lima hari membersihkan puing-puing dari jalan dan insinyur listrik membutuhkan waktu hampir seminggu untuk memulihkan suplai listrik.
Sumber : http://lintascafe.com/2011/02/11/menara-sutet-miring-45-derajat-setelah-ditabrak/
mkn'y di indonesia sgra tilang para pengendara yg hobi smsn smbil nyetir / naek motor..,.,emg jln cm milik udel mu doank..,!!!
BalasHapusbener tu komen atas krn yg sms dijln kayak punya hp sendiri aja
BalasHapussetubuh ama yang komeng paling duluan....., sebel banget kalo ketemu pengendara lagi dijalan bawa kendaraan dan asyik maen HP trus jalannya ngalangin orang, kalo diingetin malang nyengornya kencengan dia.
BalasHapusmemang kalau kita tidak konsentrasi dimanapun akan berakibat fatal,,
BalasHapusapalagi merugikan orang lain,,
beserta diri sendiri,,
masalah sms sampe bisa segitunya,,