25 Maret 2012

"The Raid" Diputar Serentak di Empat Negara


Film The Raid: Redemption mulai diputar secara serentak di empat negara yaitu di Indonesia, Australia, Kanada dan Amerika Serikat, pada Jumat (23/3) ini. Sebelumnya film ini juga meraih sejumlah penghargaan di berbagai festival film internasional antara lain, dalam Toronto International Film Festival (TIIF) Mei 2011, menyabet penghargaan tertinggi The Cadillac People's Choice Award.

Film laga ini juga meraih penghargaan sebagai film terbaik dan sekaligus Audience Award di Jameson Dublin International Film Festival dan menjadi film favorit juri di Festival Film Sundance. Tak hanya itu, The Raid disejajarkan dengan film-film dunia dan masuk dalam deretan 50 film laga terbaik.

Seperti diberitakan AP, film yang disutradarai oleh pria asal Inggris Gareth Huw Evans itu menampilkan seni bela diri Indonesia, silat, berhasil merebut perhatian Hollywood. Ketertarikan Evans terhadap seni bela diri tradisional Indonesia itu juga tampak dalam film Merantau yang diproduksi pada 2009 lalu.

Film ini bercerita tentang 20 anggota pasukan khusus yang memiliki misi menangkap bandar narkoba yang tinggal di gedung berlantai 30. Film ini dibintangi antara lain oleh Iko Uwais, Yayan Ruhian, dan Ray Sahetapy. 


4 komentar:

  1. film laga indonesia pertama yang bikin gue bengong !

    lanjutGan bikin yang beginian....dari pada bikin pilem horor gak jelas apalagi pilem bokep nanggung ala endonesa......

    BalasHapus
    Balasan
    1. jangn rumah nama negara ya mas "endonesia" seharusnya Indonesia, itu tanda bukit kita cinta negara ini

      Hapus
  2. terima kasih atas koreksinya.

    seyogyanya memang harus demikian bila memang cinta negara ini...dimulai dengan menulis nama dengan benar....sekalipun kenyataannnya justru sangat miris untuk hidup didalamnya.
    ( EYD sekali ya ? )

    berarti....pesan saya untuk hal tersebut sudah bapak cerna....., dan cukup bernyali mengingatkan sesama INDONESIA untuk seperti yang dimaksud.

    masalahnya...apakah cinta negara / negeri itu hanya berhenti hanya dengan menulis dengan benar ???

    berubahlah......jangan alergi dengan introspeksi !

    BalasHapus
    Balasan
    1. tak ada manusia yang sempurna mas, tapi menuju kebenaran untuk kesempurnaan mas, jadi kalau sudah benar maka akan sempurna mas,

      "masalahnya...apakah cinta negara / negeri itu hanya berhenti hanya dengan menulis dengan benar ???" ni sulit dicerna mas dari segi bahasa, karena saya ga makan bahasa, saya makan nasi mas !!!. :D

      pemecahan masalahnya mas harus menulis dengan benar donk,kalau salah guru kita marah donk(walaupun koment saya bnyak yang salah hiiiii, jadi malu). cinta negara berarti apa yang telah kita lakukan untuk negara ini supaya maju dan sejajar dengan bangsa lain yang telah maju, ini yang paling minimal kita, ya kalau maksimal ya diatas negara lain donk,

      "berubahlah......jangan alergi dengan introspeksi !"
      sy juga ga alergi dengan introspeksi, mas sy slalu introspeksi diri saya mas, pada waktu 1/3 malam, sy alergi mas sama rokok, apalagi korupsi, alergi banget,

      ya yang pastinya mas juga introspeksi juga donk

      Hapus

Related Posts with Thumbnails