2 Agustus 2011

Menara Jam Makkah Bersinar, Tandai Awal Ramadan

Wow! Menara Jam Makkah Bersinar, Tandai Awal Ramadan
da yang berbeda dengan Menara Jam Makkah (Makkah Clock Royal Tower) mulai malam pertama Ramadan nanti. Sebab mulai malam nanti, jam terbesar di dunia ini -- lima kali Big Ben -- akan memancarkan 16 berkas cahaya ke ketinggian 10 km. Cahaya ini merupakan pertanda memasuki bulan Ramadan.

Pengeras suara dipasang di puncak menara untuk menyuarakan azan dari Masjidil Haram hingga ke tempat yang jaraknya tujuh kilometer. Lampu-lampu dengan cahaya putih dan hijau berpendar kala azan berkumandang dan dapat dilihat hingga jarak 30 km. Keberadaan lampu ini memudahkan orang-orang yang memiliki gangguan pendengaran untuk mengetahui waktu salat.

Jam menara berwarna putih dengan indikator gelap pada siang hari. Sedangkan pada waktu malam hari indikator jam berwana hijau dan putih. Jam ini telah diuji coba untuk dioperasikan pada awal Ramadan tahun lalu.

Hotel Menara Makkah tempat jam tersebut berada memiliki tinggi 601 meter dengan 805 kamar suite yang menghadap Masjidil Haram. Semua kamar yang ada di hotel ini memiliki dekorasi interior yang menambah nilai spiritual Ramadan.

"Sejumlah peziarah dari berbagai negara akan mengunjungi menara untuk melihat dari dekat interior menara jam. Oleh karena itu, ruang perjamuan utama hotel telah dipersiapkan untuk menampung 1.000 tamu untuk berbuka puasa dan sahur. Menunya adalah makanan dari 15 negara, termasuk hidangan lokal," kata Direktur Telekomunikasi dan Promosi Bisnis di Fairmont Raffles Hotels International di Makkah, Khaled Yamaq, seperti dikutip dari arabnews.com, Minggu (31/7/2011). Fairmont adalah pengelola hotel mahal itu.

Tak hanya jam dan hotel yang di siapkan. Meriam yang meletuskan 7 tembakan untuk menandai awal Ramadan di Arab Saudi juga disiapkan. Meriam akan ditembakkan sepanjang bulan Ramadan untuk mengumumkan waktu berbuka puasa, waktu sahur dan imsyak.

Meriam ini ditempatkan di puncak bukit tertinggi, yang jauh dari pemukiman di Makkah. Petugas keamanan khusus disiagakan untuk mengurus meriam hingga tembakan terakhirnya, yakni saat Idul Fitri tahun ini. Sepanjang Ramadan total ada 150 tembakan meriam yang akan diletuskan.

Untuk diketahui, di sebagian negara Muslim, meriam ditembakkan untuk mengumumkan awal Ramadan dan waktu berbuka puasa.


sumber

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails