Pasukan khusus Korsel membekuk perompak Somalia
Perompak Somalia pada 16 Maret 2011 berhasil membajak kapal PT. Samudera Indonesia yang diawaki oleh 20 anak buah kapal (ABK). Kehabisan makanan dan obat-obatan, keadaan mereka kini kian kritis.
Rezky Judiana, putri salah seorang awak kapal yang ditawan, Slamet Juari, mengungkapkan kondisi ayahnya dan beberapa tawanan lainnya semakin mengkhawatirkan. Berdasarkan komunikasinya dengan sang ayah, para perompak membatasi makan dan minum mereka.
Setelah melakukan perundingan antara pihak ABK dan para perompak, akhirnya disepakati tebusan untuk mereka diturunkan menjadi sebesar US$3 juta (27 miliar). Sebelumnya pihak perompak meminta tebusan hingga US$3,5 juta (30 miliar).
Sementara itu, pihak Samudera Indonesia yang diwakili oleh wakil presiden direktur, David Batubara, mengatakan bahwa ini bukan soal tebusan. Namun, dia tidak memastikan apakah pihak Samudera Indonesia sudah menyiapkan tebusannya atau belum.
Samudera Indonesia meminta keluarga para awak tak terlalu khawatir. Sebab, "Dalam lebih dari 200 kasus pembajakan tidak pernah terdokumentasikan para pembajak menyakiti, kecuali ada perlawanan dari awak kapal."
***
Sebelumnya, kasus serupa juga pernah dialami oleh negara jiran kita, Malaysia, pada 22 Januari lalu. Kala itu, perampok Somalia telah berhasil menguasai kapal berbendera Malaysia di Teluk Aden. Namun, berkat kesigapan angkatan laut Malaysia yang memang berpatroli di wilayah tersebut, perompak berhasil dilumpuhkan.
Angkatan Laut Kerajaan Malaysia mengatakan, pasukan komandonya melukai tiga orang perompak dalam baku tembak dan berhasil menyelamatkan 23 kru kapal MT Bunga dari perompak yang menyerbu kapal dengan senjata pistol dan senapan.
Keberadaan Angkatan Laut Malaysia di Teluk Aden berfungsi untuk mengawal kapal yang berkaitan dengan kepentingan negeri jiran. Serangan itu terjadi hanya dua jam setelah angkatan laut meninggalkan MT Bunga usai mengawal kapal itu ke wilayah yang dianggap relatif aman di perairan Teluk Aden, sekitar 500 kilometer di lepas pantai timur Oman.
Kisah sukses penyelamatan warga negara dari perompak juga dilakukan oleh Korea Selatan, sehari sebelum keberhasilan Malaysia, 21 Januari 2011. Penyerbuan dilakukan setelah kapal ini dilacak keberadaannya sejak dibajak pada 15 Januari.
Kala itu pasukan khusus Korsel menyerbu kapal Samho Jewelery yang membawa puluhan ribu ton bahan kimia. Penyerbuan berhasil menyelamatkan ABK berjumlah 21 orang, dua diantaranya adalah warga negara Indonesia.
Malaysia dan Korea Selatan memang sejak 2009 lalu tergabung dalam gugus tugas pengamanan kapal kargo di perairan Teluk Aden, perairan yang disebut sebagai zona panas perompakan.
Mereka tergabung dalam gugus tugas gabungan 151 yang terdiri dari angkatan tempur gabungan 20 negara. Diantaranya adalah Singapura, Korea Selatan, Kanada, Denmark, Prancis, Belanda, Pakistan, Inggris dan Amerika Serikat.
***
Kisah keberhasilan dua negara ini kiranya dapat menjadi pelajaran dan perhitungan bagi pemerintah Indonesia dalam menghadapi perompak kali ini. Namun tidak demikian menurut Deputi Kemenko Polhukam, Sagom Tamboen.
Dia mengatakan kasus yang dialami Indonesia berbeda dengan kasus dua negara tersebut. Dia menjelaskan bahwa Korsel dan Malaysia dapat dengan mudah meringkus para perompak karena kapal yang dibajak masih berada di Teluk Aden.
"Kasus kali ini berbeda dengan Korsel dan Malaysia. Kala itu para perompak masih berada di Teluk Aden sehingga mudah melakukan koordinasi dengan para pasukan internasional yang berada di sana," ujar Tamboen.
"Perompak yang menahan Indonesia diperkirakan telah memasuki perairan Somalia, sehingga menyulitkan kita untuk masuk," tambahnya.
Tamboen menjelaskan bahwa kapal negara lain tidak bisa sembarangan memasuki perairan ini, harus terlebih dahulu meminta persetujuan dari pemerintah Somalia.
"Masalahnya adalah Somalia dianggap sebagai negara gagal dengan pemerintahan yang tidak efektif. Kalau sudah begini, kepada siapa kami meminta izin," ujarnya.
Dia mengatakan bahwa jika saja perampok berada di perairan bebas, pemerintah Indonesia bisa dengan leluasa berkomunikasi maupun melakukan tindakan agresif.
Rezky Judiana, putri salah seorang awak kapal yang ditawan, Slamet Juari, mengungkapkan kondisi ayahnya dan beberapa tawanan lainnya semakin mengkhawatirkan. Berdasarkan komunikasinya dengan sang ayah, para perompak membatasi makan dan minum mereka.
Setelah melakukan perundingan antara pihak ABK dan para perompak, akhirnya disepakati tebusan untuk mereka diturunkan menjadi sebesar US$3 juta (27 miliar). Sebelumnya pihak perompak meminta tebusan hingga US$3,5 juta (30 miliar).
Sementara itu, pihak Samudera Indonesia yang diwakili oleh wakil presiden direktur, David Batubara, mengatakan bahwa ini bukan soal tebusan. Namun, dia tidak memastikan apakah pihak Samudera Indonesia sudah menyiapkan tebusannya atau belum.
Samudera Indonesia meminta keluarga para awak tak terlalu khawatir. Sebab, "Dalam lebih dari 200 kasus pembajakan tidak pernah terdokumentasikan para pembajak menyakiti, kecuali ada perlawanan dari awak kapal."
***
Sebelumnya, kasus serupa juga pernah dialami oleh negara jiran kita, Malaysia, pada 22 Januari lalu. Kala itu, perampok Somalia telah berhasil menguasai kapal berbendera Malaysia di Teluk Aden. Namun, berkat kesigapan angkatan laut Malaysia yang memang berpatroli di wilayah tersebut, perompak berhasil dilumpuhkan.
Angkatan Laut Kerajaan Malaysia mengatakan, pasukan komandonya melukai tiga orang perompak dalam baku tembak dan berhasil menyelamatkan 23 kru kapal MT Bunga dari perompak yang menyerbu kapal dengan senjata pistol dan senapan.
Keberadaan Angkatan Laut Malaysia di Teluk Aden berfungsi untuk mengawal kapal yang berkaitan dengan kepentingan negeri jiran. Serangan itu terjadi hanya dua jam setelah angkatan laut meninggalkan MT Bunga usai mengawal kapal itu ke wilayah yang dianggap relatif aman di perairan Teluk Aden, sekitar 500 kilometer di lepas pantai timur Oman.
Kisah sukses penyelamatan warga negara dari perompak juga dilakukan oleh Korea Selatan, sehari sebelum keberhasilan Malaysia, 21 Januari 2011. Penyerbuan dilakukan setelah kapal ini dilacak keberadaannya sejak dibajak pada 15 Januari.
Kala itu pasukan khusus Korsel menyerbu kapal Samho Jewelery yang membawa puluhan ribu ton bahan kimia. Penyerbuan berhasil menyelamatkan ABK berjumlah 21 orang, dua diantaranya adalah warga negara Indonesia.
Malaysia dan Korea Selatan memang sejak 2009 lalu tergabung dalam gugus tugas pengamanan kapal kargo di perairan Teluk Aden, perairan yang disebut sebagai zona panas perompakan.
Mereka tergabung dalam gugus tugas gabungan 151 yang terdiri dari angkatan tempur gabungan 20 negara. Diantaranya adalah Singapura, Korea Selatan, Kanada, Denmark, Prancis, Belanda, Pakistan, Inggris dan Amerika Serikat.
***
Kisah keberhasilan dua negara ini kiranya dapat menjadi pelajaran dan perhitungan bagi pemerintah Indonesia dalam menghadapi perompak kali ini. Namun tidak demikian menurut Deputi Kemenko Polhukam, Sagom Tamboen.
Dia mengatakan kasus yang dialami Indonesia berbeda dengan kasus dua negara tersebut. Dia menjelaskan bahwa Korsel dan Malaysia dapat dengan mudah meringkus para perompak karena kapal yang dibajak masih berada di Teluk Aden.
"Kasus kali ini berbeda dengan Korsel dan Malaysia. Kala itu para perompak masih berada di Teluk Aden sehingga mudah melakukan koordinasi dengan para pasukan internasional yang berada di sana," ujar Tamboen.
"Perompak yang menahan Indonesia diperkirakan telah memasuki perairan Somalia, sehingga menyulitkan kita untuk masuk," tambahnya.
Tamboen menjelaskan bahwa kapal negara lain tidak bisa sembarangan memasuki perairan ini, harus terlebih dahulu meminta persetujuan dari pemerintah Somalia.
"Masalahnya adalah Somalia dianggap sebagai negara gagal dengan pemerintahan yang tidak efektif. Kalau sudah begini, kepada siapa kami meminta izin," ujarnya.
Dia mengatakan bahwa jika saja perampok berada di perairan bebas, pemerintah Indonesia bisa dengan leluasa berkomunikasi maupun melakukan tindakan agresif.
sudahlah relakan saja awak kapal itu dibantai perompak,dari pada kehilangan uang 30 milliar,kan lumayan buat pesta dan dibagi bagikan,lebih baik 30 milliar digunakan untuk mempercantik gedung DPR yang baru kelak,itu jauh lebih efektif wkwkwkwkwkkkk..LANJUTKAN
BalasHapuswaduh gawat betul itu gan. seharusnya dikasih tebusannya, masa iya uang buat gedung dpr yg dananya sampe triliunan bisa tp nebus uang 'segitu' gak bisa.
BalasHapusseperti biasa, gemar beralasan alias cari excuse !
BalasHapusudahlah jgn byk ngomong para pejabat(hampir gak ada bedanya antara kentut ama ngomong...alias sama2 bau.....!!!!),klo urusan korupsi,udh tdk diragukan lagi para pejabat indonesia jagonya ngumpulin duit haram.udh terbukti......ak bangga sbg orang indonesia,tp malu punya pejabat tinggi yg kyk skg ini.byk merugikan rakyat......!!!!
BalasHapusMat Indon Mat Indon!
BalasHapusDeputi Kemenko Polhukam, Sagom Tamboen hanya pinter mencari alasan. Itu lah cara Mat Indon.
Ane setuju jangan di bayar tebusan. Biarin tebusan di makan oleh Mat Somalia. Nyawa dan martabat Mat Indon kok hanya 3 juta Dollar!
Hey ching mana pasukan Kopasus yang lu bangga banggakan? Terbaik di dunia tuh. Katanya!
ada bacot malingshit ikut ngobroll!!!!
BalasHapushajar rame2 gan....
puan malon bt moron.......
BalasHapusjempol buat tentara anda....bukan anda ! hahahahahahahaha....
sisi positif dari negara RASIALIST seperti malaysia adalah sangat membela warganya. Tapi....tanda tanya besar kalau ras india dan cina di malaysia...dibela gak ?
sekali lagi.....salut untuk tentara diraja malaysia, tapi tidak untuk malon kaleng forum ini.......dasar budak dakir merakbah !
Hey ching kalo mahu buka mulut... hati hati loh.
BalasHapusLu gunakan saja bahasa kacung... jangan syok masuk campur jadi manusia lu.
Orang Malaysia (Cina, India, Melayu, Dayak, dan lain lain semuanya 1MALAYSIA) Duduk sama rata berdiri sama tinggi. Ngerti lu?
orang malaysia ga usah sok ngomong...mang negara lu sendiri udah bener??!! masih maling punya orang aja sok-sok an.lu nantangin ribut?!!! gue samperin langsung ke malaysia!!!
BalasHapusmalon biangnya maling
BalasHapusjelas aja perompaknya keder yang dirampok kan kapalnya mbah mbahnya maling
maling....maling.....malingshit.....
betul..betul..
kapal malaysia dibajak oleh 7 orng lowh...dan jg kapal malaysia tsb,bru aja dikawal oleh TLDM...
BalasHapuskl sinar kudus dibajak 30 orng.. bahkan skarang da di tepi pantai somalia..
Hey ching ada berita panas ching!
BalasHapusTuh di Cirebon ada pengebom bunuh diri dalam masjid ala Pakistan. Kerja Pengantin tuh ching.
Daripada elu susah hidup lamar jadi Pengantin cepat sono ching. Kalo mati bisa naik Sorge dan hidup berpoya poya sama bidadari. Eunak itu ching.
lah....bukannya itu kerjaan elu ching......malon sebelum elo tuh noordin m top yang ngajarin.....hahahahaha....
BalasHapusdan elo bisa apa.......cuma bacot dan menghina doang kan ? itulah ciri khas malon rasist.,...pengen eksis tapi berkoar kemana-mana tapi gak ada maslahat silaturahim. Kayak gini disebut jiran ??? setan aja gak sudi berteman ama elo.....
udah....gabung aja ama commonwealth-mu.....katanya majikanmu butuh kacung !!!!!
emang anjing tu orang malaysia beranten aja yuk sini anjeng!
BalasHapusKerja Mat Indon hanya berantem, tawuran dan pembunuhan; suka gossip, menabur fitnah, nongkrol dan duduk ngondok di waroeng waroeng! Kalo mahu makan pun suka di waroeng lesehan. Demo-demoan, perang-perangan, maling-malingan adalah ciri ciri khas Mat Indon.
BalasHapusNonton tuh 'TIPI' dan di koran berita selingkuhan, pembunuhan, maling-malingan adalah berita terpanas dan di sukaii rakyat banyak.
Ching apakah ada untungnya kalo sedikit sedikit gaduh@berantem?
Pegi sono berantem dengan kemunafikan bangsa kalian.
Kata Bang Haji... Hidup Mat Indon itu penuh dengan muslihat dan mudaharat!
Bangga lu ching!
jujur....yang koment diatas saya benar !
BalasHapussayang....penyampaiannya tidak menunjukan niat baik dan beretika luhur atau sopan.
tapi....saya maklum bila TS dari m*****ia ( atau orang indonesia yang pura2 jadi m*****ia ??? ) karena TS tidak se-pintar atau se-sopan yang suka dipromosikan oleh pemerintahnya. Dari tulisannya saja sudah bisa dinilai bahwa TS TIDAK LEBIH Baik dari yang dihinanya.
terakhir....saya suka julukan yang dibuat threader lain yang menyebut TS " puan malon bt moron ".
woi Malingshit banci yg suka pke kata Ching ank buah anwar ibrahim si ahli sodom' banyak omong loe ya' sini gwe grinda tu mulut biar alus'
BalasHapusbner tuh gan sbelum anggota malingshit sperti Noordin Maho N Dr.cabul azhari ngajarin maen BOM Indonesia aman damai aja tuh',,,,oia pa'an tuh cina,india,dayak,melayu duduk sma rata IT'S TOTALLY A BIG BULLSHIT",,,kalo bner gtu knp prnah ada pmbantaian ama rakyat tioanghoa N ktidakadilan yg dirasa sama rakyat india malaysia apalagi yg beragama hindu,,,tu art'y org malonte' msih diskriminatif'
g sah ngebagus2in negara Malonte' yg udah cabul N ahli maling deh' all people arround the world jga dah tau lo negara malingshit adlah negara dgn konflik terbanyak dgn negara lain d ASIA tenggara(y pztilah tukang bkin onar N ahli bkin BOM)
oia buat malonte' yg suka pke kta ching cpat tobat deh breng ma s anwar ibrahim(jgan nyodom truss krjaa'an loe),,,'
one thing 4r sure that I'm proud was borned in Indonesia' bkan d malingshit' yg bahasa'y bkin psing+g jlas,suka nyuri,miskin kreatifitas N yg pling disgusting g tau malu' N pling alay se-ASIA
bner tuh s Malingshit slain sring konflik ma indonesia jga ada konflik dgn philipin,Thailand,cina N ETC' y gtu deh pzti mo ngerebut pulau2 milik negara laen',,,(nma'y jga negara malingshit)
BalasHapusmalayahudi=truly maling in southeats ASIA
matilah puan malon bt morooooooooooooooN
MALAYIA BOLEH!!!
BalasHapusINDONeSIAL SHITTT!!!!
dengan mengolok2 negara laen, bukan berarti negara elu hebat...
BalasHapusternyata.....klaim wilayah yang diajukan malingsia tidak hanya bermasalah dengan indonesia tapi juga dengan thailand, brunei, singapura, filipina.
BalasHapusso....who is the most SHITTEST country in asean ? off course..MALAYSIA and the only !
tidak cuma itu....juga berprestasi sbg negara2 ter-RASIST se-dunia ( cek mbah google )..
KELUARKAN MALAYSIA DARI PETA ASEAN DAN PETA DUNIA !!!
malaysia boleh !!!! boleh jadi yang terburuk, terhina, ternista, ter-rasist, tergoblok, terdungu.
BalasHapusAnonim mengatakan...
BalasHapusmalaysia boleh !!!! boleh jadi yang terburuk, terhina, ternista, ter-rasist, tergoblok, terdungu.
18 April 2011 12:21
Ching ching tengok muka lu di cermin (kaca) dulu sebelum lu buka mulut.
Seluruh dunia sudah tahu yang terburuk, terhina, ternista, ter-rasist, tergoblok, terdungu adalah bangsa lu sendiri.
Buka pekong di dada sendiri lu ching ching.
Kalo Indon semuanya yang 'ter' dan 'tim'
Parah banget lu bang bang!
Wahai bangsa indonesia yg sudah merdeka ta usah lah banyak cakap sama negara yg belum merdeka ini.
BalasHapusJARJIT : DUE TIGE EKOR BUAYA
BERILAH UMPAN SOSIS
SAMPAI KIAMAT LU MALAYSIA
TETAP JADI NEGARA BUDAK INGGRIS.
UPIN&IPIN : KASIAN KASIAN KASIAN
Anonim mengatakan...
BalasHapusWahai bangsa indonesia yg sudah merdeka...
Bacot lu ching!
Ya yang sudah merdeka seperti elu tapi belum menikmati apa itu merdeka yang sebenarnya adalah kaum duafa seperti lu.
Masih banyak rakyat di NKRI yang hanya bisa makan nasi aking, ribuan anak anak yang kekurangan gizhi, ribuan penduduk yang tinggal di bawah kolong kolong jembatan, apartemen di tepi kali dan rail kereta api, rakyat mengemis di mana mana termasuk di dalam dan luar negeri dan jutaan rakyat yang tidak dapat menikmati layanan medis yang sempurna.
Orang di negara lain kalo mandi hanya tinggal pencet tombol shower kalo di Indon masih pake gayong, Orang di negara saya kalo klosetnya otomatik... hanya tinggal pencet tombol ya sudah bersih. Kalo di Indon masih pake gayong main siram siram.
Orang di Malaysia kalo mahu mandi hanya tinggal pencet tombol shower ya udah air bersih mengalir. Kalo di Indon masih ambil air dari sumur, dan air minum juga dari kali limbah kota dan industri.
Aduuuuh banyak lagi lah... seperti bumi dan langit! Mana samah ching.
Kita kalo mahu pergi kemana mana nyetir mobil buatan negara sendiri. Kalo mahu naik pesawat...ya naik Air Asia saja.
Lu masih saja naik speda ontel, bajaj, ojek, angkutan tua dan becak ching ching.
Makanan lu ya pecel, lele, ayam tiren, bungkil, lontong, jengkol, petis dan ubi jalar.
Kagak artinya elu Merdeka ching.
Ya kalo dari keluarga pecel begitulah!
Cepat berintrospeksi diri ching! Jangan hanya syok dengan dunia elu yang bureeem! Kasian dech lu.
gue justru kasian ama elo ching.....yang terkenal seperti KATAK DALAM TEMPURUNG !
BalasHapusloe ngerasa merdeka ya ? merdeka untuk menghina negara lain ?
setau gue negara loe meminta untuk dimerdekakan ama majikan elo........
biji mata gue liat sendiri....bangsa elo juga mandi di kali...., makanan elo gak jauh beda ama makanan asia lainnya, buang air di kali juga ada........!!!!!
dan satu lagi, tabiat RASIST udah mulai kronis, merasa superior dan tak mengakui ras china dan india setara di malaysia.....
segala yang ter.. dari threader lain itu buah dari introspeksi dimana setelah dibandingkan dengan malaysia, ternyata memang lebih bodoh, lebih dungu, lebih tolol, ter-rasist, ter hina, ternista bangsa MALAYSIA.....kebetulan aja kelihatan lebih makmur karena emang sengaja dibuat seperti itu ......dasar dakir lucah !!!
gue berani jamin..elo juga BANGSA PENGECUT dan gak punya nyali untuk introspeksi karena........elo RASIST !!!!
come on.........let's talk with your master language....english ! i know you stupid enough.....what a fool of you..moron...
malaysia...selalu bikin onar dimana-mana !
BalasHapusHAHAHA...lucunya komen2 diatas. Ada tamu dari malaysia datang2 bukannya ucap assalamu'alaikum tapi langsung menghina, trus yang dari indonesia tentunya juga gak mau kalah atas hinaan yang sudah dilontarkan. kalau saya sih cuma bisa geleng2 kepala aja, masak iya menilai dengan menggeneralisasikan, kan nggak semua hal dari negara masing2 jelek.
BalasHapusTS dari malaysia sedang berburu eksistensi...makin ditanggapi makin orgasme ! gak ditanggapi justru dia malah frustasi......
BalasHapusterserah admin deh......gue pikir ada sistem BATA atau banned disini.
peace !
malingsial sok... ngaku TLDM paling hebat lawan KKP aja g sanggup bayangin aja 1 kapal patroli KKP lawan 4 heli tempur TLDM, pada kabur tuh maling..
BalasHapusAnonim mengatakan...
BalasHapusmalingsial sok... ngaku TLDM paling hebat lawan KKP aja g sanggup bayangin aja 1 kapal patroli KKP lawan 4 heli tempur TLDM, pada kabur tuh maling..
19 April 2011 10:10
Betul betul betul bahlul lu ching.
TLDM (Malaysia) guna otak dan hati nurani ching. Bukan mahu bertindak sesuka hati macam kalian.
Apakah perlu berperang karena 2 kapal kayu yang hampir usang ching? Tak perlu lah. Ambil saja itu kayu sono ching. Bikin kayu bakar.
Faktanya: Kapal punya orang Malaysia tapi seluruh ABK bukan warga negara Malaysia. Paham lu ching. Mungkin benar mungkin tidak ABK yang salah tapi yang jelas itu bukan perbuatan sengaja oleh pihak atau rakyat Malaysia. Apakah kalian pura pura tidak tahu informasi itu?
Tak ada untungnya kalo kapal Mat Indon di tembak... Walaupun di provokasi KKP. Mat Indon (KKP) berani mati sia sia... nyawanya tidak ada harga.
Lain lah kalo Mat Indon. Suka tabrak, tawuran dan perang perangan tanpa berpikir panjang.
Udah bodoh, TOLOL, oooo ON kok bangga!
Hey ching... dengar berita uang tebusan untuk bebaskan 20 ABK yang di sandera di Somalia hanya 3 juta dollar. Itu mahu di cicil hingga bulan Juni. Astafirullah begitu miskinnya pemerintah elu.
Sudah pegi belakang sono dan gosok pupul hitam ke muka lu. Malu malu malu lu ching!
udah-udah cukup. negara yang udah merdeka percuma melawan negara yg masih jd budak inggris ini. mereka jd berani karena negara kita dikelilingi oleh negara persemakmuran yg mungkin akan membantu mereka bila terjadi perang. biasa, negara pengecut mah biasanya main keroyokan. udah kita santai aja, nanti juga ada waktunya. dengan bermodal awal bambu runcing aja kita dah bisa mengusir penjajah.
BalasHapus"TLDM (Malaysia) guna otak dan hati nurani ching. Bukan mahu bertindak sesuka hati macam kalian"
BalasHapusbukannya punya nurani tapi gak punya nyali
"Apakah perlu berperang karena 2 kapal kayu yang hampir usang ching? Tak perlu lah. Ambil saja itu kayu sono ching. Bikin kayu bakar"
bukan masalah kapal kayunya hey malingsial, ini masalah maling masuk perairan kami, ini masalah kedaulatan negara yang nggak akan pernah malingsial mengerti karena kalian belum pernah merasakan merdeka
"Faktanya: Kapal punya orang Malaysia tapi seluruh ABK bukan warga negara Malaysia"
katanya punya nurani orang yang bekerja untuk malingsial nggak punya perlindungan hukum dari majikannya, negara rasis mentang2 bukan warga negara
"Mungkin benar mungkin tidak ABK yang salah tapi yang jelas itu bukan perbuatan sengaja oleh pihak atau rakyat Malaysia. Apakah kalian pura pura tidak tahu informasi itu?"
memperlihatkan kebodohan bangsa maling, setiap orang yang bekerja dilaut pasti mengetahui batas wilayah lautnya termasuk nelayan ataupun yang punya kapalnya, agar mereka tidak sembarangan memasuki teritorial negara lain
"Tak ada untungnya kalo kapal Mat Indon di tembak... Walaupun di provokasi KKP"
negara maling bego mana ada kapal KKP yang notabene bukan kapal tempur berani memprovokasi 4 heli tempur, itu menunjukkan mental TLDM hanya sekelas mental maling, lagi pula kami salut kepada KKP walaupun tau bukan lawan 4heli tempur maling, tetapi tetap menjalankan tugasnya membela kedaulatan bangsa, yang tidak akan dimengerti negara malingsialan yang belum merdeka
"Hey ching... dengar berita uang tebusan untuk bebaskan 20 ABK yang di sandera di Somalia hanya 3 juta dollar. Itu mahu di cicil hingga bulan Juni. Astafirullah begitu miskinnya"pemerintah elu.
Hey maling kalian tau tidak dengan kasus kapal Bunga Melati 2 dan Bunga Melati 5 milik petronasialan yang disandera perompak somalia, kalian bisa membebaskannya setelah sebulan disandera dan tau tidak harga kedua kapal itu agar di bebaskan.. 2juta dollar perkapal, dimana total awak kapal di kedua kapal adalah 79 orang, hehehehe... murah sekali artinya bukan nyawa setiap warga malingsialan..
Anonim mengatakan...
BalasHapusudah-udah cukup.
Anonim mengatakan...
"TLDM (Malaysia) guna otak dan hati nurani ching. Bukan mahu bertindak sesuka hati macam kalian"
bukannya punya nurani tapi gak punya nyali
************************************************
Ching ching... komentar kalian jauh lebih rendah dari pemikiran kacung atau pengemis sekalipun... jelas jelas keluar dari otak sebesar jengkol, letaknya di silet pula tuh.
Belajar ilmu tuh jangan setengah setengah ching. Jangan dari pondok pasentran rock n roll.
Hafal koran saja tidak cukup harus pahami juga ching.
Melaung takbir saja tak guna ching harus dengan khusuk ching.
Kalo baca berita jangan sepotong sepotong ching.
Cara elu berkomentar sangat sangat tidak ada isinya... apakah karena elu bodoh atau karena kemiskinan...gituloh ching.
Ching ching jangan syok bangga sendiri dengan kebodohan elu. Sebelum elu mati banyakan berzikir sono.
menerima warga negara harus setara ching !!!
BalasHapus....jangan setengah2 alias pilih kasih....ras melayu dimanja, tapi ras india dan china dihina dinista.....hahahahahahaha....racist sekali !
racist country in asean....only malonsial !!!
sleepless in selfish.......only malonsial !!!
stupid self-declared.......only malonsial !!!
last....katak dalam tempurung....elo banget chiiiing ...!!!!! huahahahahahahaha.......
CKCKCKCKCKCK.Memang ni orang ngga sadar2 ama kekurangan negaranya.kmu ini nonton & baca berita cuman soal negara kami aja ya?bahlul bin mandul sangad ente ni. otaknya cuman iri dan dengki saja terhadap negara kami indonesia. media massa dunia sdh memberitakan bahwa negara kami masuk dalam kekuatan ekonomi baru selain Cina, India, dan Brazil. negara kalian pernah diberitakan tak? macam mana pula mau diberitakan kalau memang malaysia ngga terlalu penting & populer dimata media massa dunia. kebudayaan kami pun sdh banyak menjadi warisan dunia, negara kalian ada ngga? coba sebutkan satuuuuuuuuuuuuu aja SI MALON BAHLUL BIN MANDUL.
BalasHapusheran gw sama komentar dari negara malingsial.. dikit2 pake ching badasa mana tuh?? apa karena isi perut, otak sama hatinya cuma ada ching/ cacing????, menghina semua yang ada di Indonesia tapi ko' hapal semua tayangan yang ada di Indonesia?? apa karena semua akses informasi yang ada di negara maling sudah ditutup sama pemerintahnya sehingga untuk mencari hiburan dan informasi harus mengemis dari Indonesia dulu??
BalasHapusbetul betul betul
BalasHapusDUE TIGE ANAK NAKAL
TAK TAU HARI DAH MENDUNG
FAKTANYA NEGARA MALINGSIAL
ADALAH KAUM KATAK DALAM TEMPURUNG
KASIAN KASIAN KASIAN
Lucu lucu... yang ada BRIC - Brazil, Russia, India dan China.
BalasHapusOrang Indonesial yang syok bikin sendiri. BRIC kok jadi BRIIC! Pukekmak kagak malu lu ching.
Malaysia tak perlu glamor ching ching... kekuatan ekonomi ke kekuatan militer ke apa ke tak perlu itu.
Tak usah ngejar pamor macam negara kalian.
Tuh sudah di depan mata elu.... Bank besar, kecil, migas dan Telkomunikasi termasuk industri strategis di Indonesia hampir semuanya 9o-97% milik Malaysia. Apakah kalian buta?
Banyak perusahaan Malaysia sudah mendunia. Jalan tol dan infrastruktur, telkomunikasi di India, Timur Tengah dan Afrika, Kambodia dan Vietnam di kuasaii oleh Malaysia. Paham lu ching.
Negara elu... uang tebusan 3 juta dollar saja tidak terbayar... alamak mau minta nyicil!
Malu ching ching. Apakah tidak malu negara lu ching?
muncul lagi cacing, ngomongin lagi tebusan 3juta, lah wong kalian aja 2juta/kapal bunga mas 2 & bunga mas 5, hehehe...manusia malingsial g ada harga...
BalasHapusMalingsial.... negara gapunya jati diri
BalasHapuskaum katak dalam tempurung mah memang kaya gini nih pikirannya. MAKANYA BANYAK2 BACA & SERING2 NONTON BERITA MALON SIAL MANDUL BIN BAHLUL OTAK DI DENGKUL . pakar ekonomi dunia pun sudah mengakuinya, tengok tuh di vivanews. perusahaan kalian dari 1000 perusahaan terbesar dunia masih dibawah PT. TELKOM INDONESIA peringkat 675 (tertinggi di ASIA TENGGARA) dan perusahaan kelapa sawit terbesar didunia menurut reuters pun dari indonesia yaitu WILMAR INTERNATIONAL.
BalasHapusCEK TUH DI GOOGLE GOBLOK.
Bahlul betul Mat Indon. Tak mahu ngerti dia tuh.
BalasHapusOtak mu di silet! Perusahaan besar dan perusahaan mendunia tak sama ching. Itulah kalo elu setakat pembantu jadi masuk jadi orang pinter.
PT. TELKOM INDONESIA hanya dikira perusahaan besar tapi bukannya mendunia ching ching... bodoh bodoh bodoh sangat lu. Ini karena konsumen dalam negeri yang banyak mengikut penduduknya.
Yang mendunia itu yang berinvestasi di luar negara. Mana ada PT. TELKOM INDONESIA di luar Indonesial?
"perusahaan kelapa sawit terbesar didunia" Ya Indonesial tapi yang punya (majority shareholders/investor) orang Malaysia ching ching. Indon punya nama Malaysia punya untung ching. Pukekmak lu bodoh!
Wilmar International: Lagi lagi lu ooooo on bahlul. Fakta yang lu thau hanya sepotong. Major shareholder/investor orang Malaysia. Kalo Mat Indon hanya jadi kacung... sapi perah paham lu ching.
Tak usah ane cakap lama sama lu... capek deh kalo ngomong dengan orang bodoh. Nah baca sini.
http://www.wilmar-international.com/about_shareholderbase.htm
http://www.wilmar-international.com/about_directors.htm
http://www.wilmar-international.com/about_management.htm
Betul betul betul OOOOO ON Mat indon di atas.
macam btul aja klean,..pantat smua..
BalasHapusbaca nih malon bahlul,
BalasHapushttp://batak.blogspot.com/2009/03/orang-batak-wilmar-sitorus-orang-kaya.html
bukan orang melayunya malaysial ternyata orang cina yg hanya tinggal dan berbisnis di malaysial. bahluuul bahluuul. ras yg didiskriminasi ternyata yg kaya2 di malaysial.
halah..Negara penjilat lubang taek Elisabeth ja bangga kw Malon..!!
BalasHapussatu kata buat malaysia,,, ANJING...
BalasHapusMALAYSIA hebat!!!
BalasHapusMALAYSIA-the best country in ASEAN!!
INDONeSIAL-stupid, miskin, korupsi,goblok, anjing,
sial...
RM1(MYR) = 3050 rupiah(IDR)
indon goblok
SBY mengatakan...
BalasHapusMALAYSIA hebat!!!
MALAYSIA-the best country in ASEAN!!
INDONeSIAL-stupid, miskin, korupsi,goblok, anjing,
sial...
RM1(MYR) = 3050 rupiah(IDR)
indon goblok
25 April 2011 15:00
Hahahahahahahahaha!
Salam Pak Beye! Bila nak datang ke Putrajaya Pak? Kirim salam ane ke Pak Hatta ye.
Ehhh asoe kurap pegi ke mana?
BalasHapus