21 Maret 2012

Jeff Fabry, Atlet Panah AS yang Menembakkan Busur Dengan Giginya


Jeff Fabry

Keterbatasan fisik bukanlah halangan untuk berprestasi dalam bidang olahraga. Inilah yang ditunjukkan oleh Jeff Fabry dari Tulare, California, yang merupakan seorang juara dunia lima kali dalam kejuaraan Special Games dan pemegang tiga kali medali Paralimpiade dalam memanah.
Tapi semua prestasi yang dibuat Fabry tersebut akan mengesankan anda ketika mengetahui bahwa ia hanya memiliki satu lengan dan satu kaki, setelah kehilangan dua anggota badan lainnya dalam kecelakaan sepeda motor yang mengerikan saat ia berusia 15 tahun.
Cedera yang mengubah hidupnya selamanya itu mengilhami Fabry untuk belajar bagaimana menggunakan giginya untuk menembakkan anak panah.
“Sahabat-sahabatku keluar untuk berburu di perbukitan dan aku terjebak di rumah. Aku tidak menyukainya, jadi saya menemukan cara untuk menembakkan panah dengan menggunakan gigi,” katanya kepada Fox News.
http://blstb.msn.com/i/B8/7CF29C86131ABBA7684AA68D25B681.jpg
Namun apa yang dilakukan Fabry ini tentunya sangat beresiko pada giginya, tapi ia terlihat sama sekali tidak khawatir. “Saya sudah melakukan ini selama 13 tahun dan gigi saya masih terlihat dan terasa sama seperti kali pertama saya mulai. Semuanya berjalan dengan baik,”
Musim panas ini Fabry akan bersaing dalam tim Paralimpiade AS di London, tetapi keberhasilan internasional bukanlah tujuan satu-satunya di kepalanya.
Fabry mengajarkan olahraga yang disukainya itu kepada anggota Wounded Warriors Project, untuk membantu anggota tentara yang terluka.
“Apa yang saya benar-benar membuat saya bangga adalah mampu bekerja dengan veteran perang kami yang kembali dengan cacat yang berbeda-beda. Aku mengalami cacat ini sebelum bisa bergabung dengan militer, dan ini adalah semacam cara agar saya dapat membantu negara dengan membantu pahlawan kita.’ tambahnya.
http://www.texasarchery.org/eletters/athens2004jefffabry.jpg




sumber

3 komentar:

  1. bener bener salut di tengah keterbatasan tapi tetap bisa berkarya

    BalasHapus
  2. wahh subhanalloh,, bliau sangat mengahargai kesempatan hidup yang sebentar ini sehingga dia tidak down walaupun keadaannya seperti itu .. :)

    BalasHapus