Kini, sebuah sistem daur ulang baru yang dapat menghemat konsumsi listrik dan biaya telah diciptakan. Langkah yang harus dilakukan oleh para astronaut untuk menggunakan sistem ini tidak sulit. Mereka hanya perlu memindahkan air seni ke dalam wadah khusus di mana proses penyaringan dan konversi air terjadi. Karena tidak ada gravitasi di luar angkasa, proses pemindahan air seni ini dilakukan dengan menggunakan sebuah alat suntik khusus.
Bersandar kepada sebuah proses bernama forward osmosis, sistem daur ulang ini menarik air seni melalui membran semi-permeable dan menyaringnya hanya dalam waktu beberapa jam. NASA juga menyuntikan semacam gula cair ke dalam wadah semi-permeable tersebut. Dalam sejumlah percobaan di bumi, sistem daur ulang air seni ini dapat menghasilkan sekitar satu liter minuman dalam kisaran waktu empat hingga enam jam.
Walaupun terdengar menjijikan, seorang cameraman asal Jepang yang sempat mencoba minuman hasil daur ulang tersebut mengatakan bahwa rasanya menyerupai Capri Sun. Apakah ada yang tertarik untuk mencobanya?
Males gw minum....
BalasHapus