8 Oktober 2010

Atheis : Siapa Yang Menciptakan Tuhan???

"Kalau seluruh jagat raya ini diciptakan Tuhan,... lalu Siapakah Yang Menciptakan Tuhan?" Seorang ateis mengungkapkan pertanyaan ini dengan sangat bangga seolah-olah pertanyaan tersebut orisinil dari hasil kecemerlangan otaknya, sambil sesumbar bahwa pertanyaan tersebut menjadi salah satu bukti kemenangan ateisme atas agama Tuhan. Benarkah demikian? Tentu tidak sama sekali. Kesalahan pertama adalah ketika ateis menyangka bahwa pertanyaan tersebut orisinil dari otak mereka. Padahal pertanyaan tersebut sebenarnya merupakan pertanyaan alamiah yang bisa muncul pada setiap orang. Hanya saja ketika banyak orang beriman telah menemukan jawabannya ternyata ateis baru bertanya tanya. Alih alih mereka bangga memiliki pertanyaan "cerdas", ternyata mereka ketinggalan jauh, karena jawabannya sangat mudah bahkan tanpa harus mengernyitkan dahi, mau tau jawabannya?
Kalau ateis menyangka pertanyaan tersebut tidak ada jawabannya, dia salah besar. Yang terjadi sebenarnya ada dua kemungkinan:
1. Dia tidak mau menerima jawaban tersebut (dikarenakan kesombongannya)
2. Kapasitas otaknya tidak cukup memadai untuk menalar permasalahan yang sepele ini.

Mari kita sejenak pelajari pertanyaan tersebut.

Masalah "Tuhan Pencipta (creator)" dan "Makhluk yang Diciptakan (creature)" sebenarnya bersandar pada sebuah premis umum:

"Pencipta (creator)" bukanlah "yang dicipta (creature)"

premis umum semacam ini bukan sesuatu yang harus dibuktikan karena merupakan alur logika alamiah akal manusia. Sama halnya dengan pernyataan "awal" bukanlah "kemudian" atau peryataan "tinggi" bukanlah "tidak tinggi"




Namun demikian ada saja ateis yang agak lamban berfikir bertanya lagi, "Apa buktinya bahwa creator bukanlah creature?" Tentu tidak ada gunanya meladeni pertanyaan kurang akal semacam ini. karena yang dia butuhkan bukan jawaban melainkan latihan menghafal bahwa kiri bukan kanan, bahwa jauh bukan dekat, dst

Dan bagi ateis yang menerima premis tersebut ternyata semuanya gagal menghubungkannya dengan masalah yang dia tanyakan sendiri. Padahal tinggal mengganti kata creator dengan kata Tuhan, jawaban pertanyaan "cerdas" mereka langsung terjawab tuntas

creator bukanlah creature diganti menjadi
Tuhan bukanlah creature atau dengan kata lain "Tuhan pencipta" bukanlah "Makhluk yang diciptakan"

sehingga jawaban yang benar dari pertanyaan "Siapakah Yang Menciptakan Tuhan" adalah

"Tuhan tidak diciptakan" karena jika ada sesuatu yang diciptakan maka dia bukanlah Tuhan

pernyataan terakhir ini sama persis dengan pernyataan berikut

"Awal tidak didahului oleh sesuatu" karena jika ada sesuatu yang didahului oleh yang lain maka dia bukanlah awal atau tidak bisa disebut awal

62 komentar:

  1. ALLAHU AKBAR!!! go to hell atheism!

    BalasHapus
  2. atheis baru percaya Tuhan ketika nyawa mereka sudah di tenggorokan menjelang ajal.

    BalasHapus
  3. atheis goblog....hahahahaha. saking kebanyakan mikirin tuhan, lupa pelajaran sd haha

    BalasHapus
  4. ah..lu goblog2in atheis.. g pernah ibadah aja lo.. sm dengan atheis!!

    BalasHapus
  5. bener jga yaa kalo gg tuhan ada yg diciptakan berarti dia bukan tuhan

    BalasHapus
  6. Betul, itu adalah pertanyaan goblog. Kalau atheis menyangka semua yg ada ini tidak berujung pangkal, bisa diartikan adalah lingkaran.
    Kalau atheis menyangka demikian, alangkah goblognya dia.
    Contoh : bila pangkal dari sesuatu itu adalah telur, dan telur berasal dari ayam, dst-nya sampai ke alam semesta ini yg diciptakan oleh Tuhan. Kalau tidak berujung pangkal! Apakah harus kita kembalikan ke "telur" lagi.
    Ha-ha-ha, alangkah bodohnya si atheis itu.

    Saya tetap percaya pada sesuatu yg menyerupai sebuah garis. Tetapi kita tidak akan tahu kapan pangkal dari semua itu.
    Tetapi ujungnya tetap ada, yaitu TUHAN.

    Semoga atheis bisa mengerti penjelasan sederhana ini.

    BalasHapus
  7. se ateis2nya orang, hahahaha,.. pasti minta tolong tuhan, kalo lg liat sodara, ato bapak, ato ibuk, ato anak, ato suami/istri mereka koma di RS,..

    BalasHapus
  8. atheisme adl bentuk kebodohan, kesombongan dan suatu prilaku menyimpang dan termasuk penyakit bathin yg harus disembuhkan..,

    BalasHapus
  9. ateis memang goblog dan sama goblognya dengan orang yg nyembah mahluk ciptaan Tuhan!!!

    BalasHapus
  10. Saudara2ku.... karena mereka atheis maka mereka tidak tahu banyak mengenai tuhan (dan mungkin sebagian tidak percaya walaupun sudah tahu) maka kewajiban kita lah menjelaskan kepada mereka dengan santun supaya hati mereka terbuka untuk memeluk agama Allah SWT.....amieen

    BalasHapus
  11. husss dak boleh kaya gitu...tuhan tuk ada
    dia tidak beranak dan di peranakan,,,,
    gag ada yng menciptakan allah tuch..

    BalasHapus
  12. buat yang coment "go to hell, goblok,dll" apa bedanya kalian beragama tapi tetep caci maki, apa gunanya membaca, menghafal tapi tidak memahami apa yang kamu baca...apa gunanya teriak-teriak menyebut nama "tuhan"sambil mukul,bunuh orang lain..? apa bedanya kalian dengan yang tidak beragama? kalo ada "tuhan" yang menghalalkan membunuh orang,memukul,melukai seperti itu, sementara ada yang kalian sebut sebagai setan yang hanya makan kemenyan mending gue mihak setan deh..setidaknya dunia ini jadi lebih damai...

    BalasHapus
  13. setuju ma agan diatas...saya percaya ama tuhan, meskipun agama di KTP tercantum, tapi gak panatik amat...yang penting saya berusaha berbuat yang tidak merugikan orang lain, berusaha gak menyakiti orang lain..itu aja dah cukup, masalah urusan sorga neraka tu urusan tuhan..

    BalasHapus
  14. Kita semua adalah produk dari lingkungan dimana tempat kita berada.
    Anda2 semua saya yakin lahir dari sebuah keluarga yg memang sudah menyakini Tuhan sejak nenek buyut.
    Dan anda tdk punya kesempatan untuk memilih SIAPA TUHAN ANDA SEJAK LAHIR.

    Coba kalo anda lahir dari keluarga atheis saya jamin anda pasti ikut-ikutan tak percaya Tuhan.
    Itulah kita manusia, kita cendrung memilki sifat mempercayai suatu hal yg kita anggap benar sejak kita lahir. Dan sangat sulit merubah sifat itu,,, sifat primitif yg dimiliki oleh mahluk namanya manusia.

    Kita selalu menganggap tuhan itu pasti ada dan orang yg tak percaya tuhan pasti salah besar.

    Saya tdk punya bukti keberadaan tuhan dan saya tidak berani mengatakan tuhan tidak ada.
    Saya masih mencari tahu ttg kebenaran-NYa dgn memperhatikan sains dan sesuatu yg berbau gaib.

    Pertanyaannya knp harus dari sains dan kegaiban ?

    Sains : mencari kebenaran dari penelitian2 di alam dan itu melibatkan pengolahan data dan kemampuan berpikir yg tinggi. Segala bentuk keteraturan di alam ini mampu dijelaskan secara sains termasuk tata surya ,asal usul kehidupan, kemampuan kita untuk sembuh dari penyakit yg tak ada obatnya,
    dll.
    Dan hasilnya tak satupun menunjukan keberadaan Tuhan.

    Kegaiban : ini sesuatu yg harus diyakini setiap orang yg beragama contoh keberadaan setan , jin dan iblis. Apakah mereka benar2 ada ?
    anda yakin mereka benar ada ?
    Saya sering berburu mahluk yg namanya kuntilanak , gundoruwo, tuyul, medi lampu ,dan sejenis mahluk gaib lainnya yg sering dianggap jin.
    Dan hasilnya nol besar...mereka itu tdk pernah ada...mereka itu hanya tokoh2 yg diciptakan untuk membuat kita takut dan meminta perlindungan kpd sesuatu yg disebut Tuhan.

    Tapi Asumsi sementara saya : TUHAN MEMANG DICIPTAKAN OLEH PARA NABI DGN TUJUAN MEMBUAT KETERATURAN DLM KEHIDUPAN MANUSIA.

    Anda pasti byk yg marah karena merasa terganggu keyakinannya. Maafkan saya....mungkin saya tersesat dimata anda2 semua.

    Saya hanya ingin anda berpikir sejenak kenapa anda meyakini sesuatu yg disebut dengan tuhan ?
    Anda pasti tak tahu jawaban nya...sama saat anda sedang jatuh cinta, itu ketergantungan emosional yg tak tahu alasannya. Anda sedang memiliki ketergantungan yg sama dgn Tuhan.

    Tapi menurut saya "sebaik-baiknya manusia adalah mereka yg mencari kebenaran(TUHAN) bukan manusia yg meyakini sesuatu yg dianggapnya sebagai kebenaran tanpa bisa dibuktikan ."
    Dan jika tuhan memang ada Dia pasti menunjukan bukti keberadaanNya kpd orang2 yg mencariNya.

    BalasHapus
  15. Simpel saja...Keberadaan Tuhan bisa diketahui melalui Alam dan segala isinya.atau yg paling mudah,pelajari dan amati tubuh kita,tubuh kita adalah bukti bahwa Tuhan itu ada dan berkreasi dlm alam ini. satu hal yg perlu diingat,tdk ada yg ada dgn sndrinya,kecuali ada yg menciptakan. Dan pencipta itu kita sebut Tuhan.Apa bukti Tuhan itu ada,sangat mudah,analoginya angin,angin tdk bisa dilihat tp bisa dirasakan.Konsep Tuhan dlm keyakinan saya adalah..Dia Satu,tdk beranak dan diperanakkan,tdk serupa dgn ciptaaanNya dan semua ciptaanNya bergantung kepadaNya.simpel kan..

    BalasHapus
  16. guys, kita di beri otak untuk berfikir, dan mulut untuk berbicara, (tambahannya jari tangan buat ngetik hasil kombinasi 2 hal di atas)... eitss.. ada kata kombinasi tuh... so, di pakenya jangan cuma satu doong.. yo'i ga? bersyukurlah pada Tuhan mu, yang masih membiarkan kita memiliki beberapa organ sepasang.. kombinasikan keduanya.. kalo satu-satu kaga enak cuuyy...

    peace!

    BalasHapus
  17. Hai..saudaraku semunya....,gw setuju ma pendapat yg ada,banyak ragam,warna-warni seperti PELANGI yg terlihat sangat indah....
    coba kalau cuma satu warna hitam aja,yg pastinya cuma gelap dgn kata lain (jelek).
    Pendapat "gw" cuma Allah yg BERWENANG -menilai,
    menghukum, menghujat,apalagi sampe-sampe ngebunuh sesama manusia...
    seperti BINATANG yg saling bunuh...saling cakar...saling tuding...saling menyalahkan satu sama lainnya...saling olok...saling saling saling...dst. itu semua sifat yg ada di "BINATANG".bukan sifat MANUSIA yg HARUSNYA saling "KASIH" dan saling "SAYANG"..."katanya BERADAB N BERAGAMA. yg katanya HABLUM MINANNAAS (hubungan sesasama manusia) jangankan yg berbeda KEYAKINAN...,beda pendapat...,dan beda yg lainnya..., TOH dia juga MANUSIA saudara kita juga...,selaku MANUSIA..., TUMBUHAN...,BINATANG dan yg lainnya... itu semua adalah MAHLUK NYA ....,SAMA HAMBA ALLAH...., sorry...,gw bukan nyinggung ataupun yg lainya.gw cuma mengutarakan yg gw tau,ibarat makanan, suka di makan, ga suka jangan di makan. karna gw cuma orang bodoh N wong KATRO.

    BalasHapus
  18. saya ngga peduli tuh, peduli setan.. bicara tiada guna.. tong kosong.. kemaki.. lebih baik saya ngaca.. saya tidak lebih baik...

    BalasHapus
  19. OTAK MANUSIA memiliki banyak keterbatasan.. tidak semua hal dapat dijelaskan secara logis. Tidak ada satu orang pun di dunia ini yang hebat dalam segala hal. Masing masing orang memiliki bidangnya masing2. hal itu menggambarkan keterbatasan manusia. coba gambarkan secara kata2 atau buktikan secara sains dan visual yang disebut dengan RASA SAKIT. Tentunya gak bisa... tapi ada kan? atau silahkan anda ambil foto RUH anda.
    Masalah tuhan itu bukanlah hal yang harus difikirkan.. tapi keyakinanlah yang berbicara. Pertanyaan yang tepat adalah Apakan Anda PERCAYA Tuhan itu ada? dan bukan apakan Anda TAHU Tuhan itu ada. meyakini Tuhan adalah seperti meyakini rasa sakit. gak kelihatan tapi PASTI ADA (keyakinan berbicara). Di mana? YA GAK TAU(otak Bicara).. tapi pasti ada. wallahualam

    BalasHapus
  20. dr atas sampe bawah penuh orang-orang pintar ..
    yang memiliki otak-otak ga terbatas ..
    bisa menjabar kan keberadaan Tuhan ..
    berbesar hatilah orang2 Atheis yang mereka bilang goblog ..

    BalasHapus
  21. Tuhan bukan ada juga bukan tiada.. Tuhan gak terjangkau oleh pikiran karna pikiran gak sampai pada Tuhan..jika Tuhan bisa dinalar maka para profesor lah yg akan menjadi org pertama yg mengerti Tuhan...

    BalasHapus
  22. tuhan ada di hati masing2 org intinya semua kembali ke diri kita sendiri
    masalah tuhan dg umatnya bersifat pribadi & g bisa di campuri dg hub org per org

    so ngaca dlu sblm comment

    BalasHapus
  23. siapa yang menciptakan tuhan ???????

    BalasHapus
  24. wah pada pinter2 nih yang komen
    cuma review aja yaw.... Orang bilang Gue ga Fanatik2 amat....berarti dia Ga TAAT MA ZAT YANG MENCIPTAKANNYA DONG??? trus gimana tuh tar kalo di akhirat/dihari pembalasan...kalo ngadep yang punya hidup??berarti ga ada bedanya nih yang taat ma yang ga taat?
    @ yang mencerca, kasihan orang atheis hidupnya bingung mikir keberadaan zat yg maha esa jadi di kasih tau aja ga perlu mencela,oke..

    regrad

    orang yang belajar memahami tujuan hidup

    BalasHapus
  25. Hai agan2 yang mengaku beragama tapi mencaci maki di comment atas, ..
    belum tentu kalian yg berama lebih baik kelakukannya dengan yang atheis..

    biarkan mereka jalani pilihannya sendiri, resiko khan mereka yang tanggung.. dan selama mereka gak ganggu agama kita.

    kita jalani aja ajaran agama kita masing-masing dengan baik.... ocre para agan..

    BalasHapus
  26. Ya Tuhan ampunilah kami semua yang belum bersyukur atas segala anugerah dari-Mu

    BalasHapus
  27. Yang penting, pertanyaannya si Atheis terjawab...

    BalasHapus
  28. 
    Yesaya 66:17 Mereka yang menguduskan dan mentahirkan dirinya untuk taman-taman dewa, dengan mengikuti seseorang yang ada di tengah-tengahnya, yang memakan daging babi dan binatang-binatang jijik serta tikus, mereka semuanya akan lenyap sekaligus, demikianlah firman TUHAN.
    "Akan tetapi semua seteruku ini, yang tidak suka aku menjadi rajanya, bawalah mereka ke mari dan bunuhlah mereka di depan mataku." (Lukas 19:27)
    saya lebih suka ini...pembunuhan yg dihalalkan,babi yg haram tp tetap di langgar

    BalasHapus
  29. halah!!..semuanya GOBLOK!! hahahaha...yg atheis sok pinter, yg THEIS sok kenal TUHAN!!....hahahahahahahah...........

    BalasHapus
  30. BACOD SEMUA LAH..... URUS DULU TU AGAMA LO2 PADA JANGAN PADA NGEJELEK2KIN ORANG LAIN LAH !!!!

    BalasHapus
  31. kalo ngomong masalah agama ama tuhan kok banyak yg emosi ya?????? jadi heran...

    BalasHapus
  32. disini saya akan mencoba jlaskan :
    1. kitab2 suci dibuat o/ para nabi, tidak ada bukti yg nulis tuhan.
    2. nabi diciptakan o/ Tuhan (pasti dong ya)
    3. yang bikin Tuhan itu UFO/Alien, agar manusia punya diklat utk tidak saling caci, cela, bunuh, agar hidup teratur

    jadi Tuhan adalah UFO/Alien

    wkwkwkwkwkwk...hidup UFO
    utk anak bandung, hidup FO (factory Outlet)

    BalasHapus
  33. agan yg satu ini pinter...pinter keblinger

    BalasHapus
  34. Biar Keblinger, yang penting manis cuy

    hidup UFO
    Sekali lg u/ anak bandung...hidup FO

    BalasHapus
  35. Atheis juga sangat bodoh soal statistik, anggap saja kemungkinan adanya Tuhan itu 50% dan tidak ada Tuhan adalah 50%. Orang beragama memiliki kemungkinan 100% (kalao ada Tuhan dia selamat kalau tidak ada ya gpp) sedangkan orang atheis hanya memiliki peluang 50% (kalo tdk ada Tuhan dia selamat, tapi kalo ternyata ada Tuhan si atheis akan modiarr).

    BalasHapus
  36. Atheis itu emang goblog, dan gak bakal menang debat sama orang agamis. Gw agamis, dan pengalaman gw yang susah untuk di 'betulin' itu orang AGNOSTIK. Orang-orang ini percaya ada suatu 'kekuatan' atau 'supreme being' yang 'mungkin' bisa ngatur semua kejadian di alam semesta.

    Tapi mereka gak percaya sama 'Tuhan' yang di definisikan oleh suatu agama tertentu. Jadi menurut mereka, yaa....Tuhan itu ada, tapi gak usah deh didefinisiin...he.he

    BalasHapus
  37. suka-suka kalian mau ngomong apa aja,,
    yang penting Tuhan sllu ada dihati saya.. ^_^

    BalasHapus
  38. gak usah berantem gara2 postingan ini, lebih enak NGEN*** daripada berantem

    BalasHapus
  39. JUAL CEPAT, BUTUH UANG!

    BB Onyx, NG, 98% mulus, lengkap
    RP. 2.000.000 (nego tipis aja ya)

    BB 8320, NG, mulus lengkap
    RP. 900.000 net

    hub.(no sms)
    085228828913
    081397086590
    06169694717

    BalasHapus
  40. Atheis ada untuk membuat mereka yg Theis introspeksi dan mengkaji lagi kepercayaannya. Atheis yang tidak open minded pada hakekatnya nggak ada bedanya dengan yang Theis yang close minded. Sama2 meyakini sesuatu for nothing. Agama yang hakekat ditemukan didalam kemampuan yang utuh memahami keberAGAMAn termasuk memahami mengapa segolongan orang menjadi Atheis....salam persaudaraan sebagai putra dan putri bumi dan langit

    BalasHapus
  41. buat yang ngegoblokin kalimat "atheism go to hell"...emang lo setan kali,,hahahaha

    BalasHapus
  42. buat agan yang coment diatas ane, semoga anda masuk sorga..disambut bidadari pelacur sorga, disambut malaikat berjenggot kambing keturunan arab, selamat menikmati ya gan...

    BalasHapus
  43. kambing ma pelacurnya kan ente ama "..........." entee,,hahahahaa,,,makasih sudah menyambut sayaa,.,..,

    BalasHapus
  44. adanya orang baik karena dia mengenal TUHAN adanya orang jahat karena dia tidak mengenal adanya TUHAN

    BalasHapus
  45. atheis itu tidak bertuhan...

    tapi saya adalah orang yg percaya adanya tuhan... tapi saya tidak percaya dengan salah satu pun AGAMA yang pendefinisiannya yang sempit tentang TUHAN...

    kasih sayang adalah salah satu bentuk TUHAN yang saya lihat di dunia...(dalam hal ini sya melihat lebih banyak lagi contoh lainnya.. tp ini salah satu yg paling terasakan dalam dunia)

    dan yang saya lihat PENCELAAN oleh org2 diatas menandakan ketidak adaanya "KASIH SAYANG" dan ITU mengartikan MEREKALAH YANG MEMILIKI KEDOK/TOPENG yang sebenarnya DALAM HATI mereka yang HANYA terisi KEKOSONGAN dan tanpa "KASIH SAYANG".

    KOSONG ITU TIDAK BERISI.. hmmm saya rasa itulah namanya ATHEIS.

    please get introspection at your behaviour.. at somewhat it's showing YOU'RE THE REAL ATHEIS

    sory jika menyinggung.. tetapi itulah pendapat saya..

    BalasHapus
  46. awang_arshavin@yahoo.co.id16 November 2010 pukul 19.46

    atheis bangsat
    org2 atheis akan mngakui TUHANNYA pas ajal mnjmputnya

    ketika itu lah org2 atheis akn d siksa abis2an oleh ALLAH SWT

    ALLAH tdk akan mngampuni dosa org2 atheis..
    kcuali org2 itu mngubah sfat k atheisan nya dr awal...

    percayalah,, neraka jahannam utk org2 ATHEIS

    BalasHapus
  47. @komen di atas gwe,,,harus nya anda harus jaga sikap bro,,,kalo anda beragama tp dengan ucapan seperti itu apakah agama anda akan mendapat simpati dr org yg tidak beragana

    BalasHapus
  48. pengen tau ada tuhan ato ga??
    pengen ngrt kaya apa tuhan itu?
    pengen ngrti yg bener si atheis ato theis??
    mati dulu aja..,nanti kalo udah tau, br posting cerita lo kesini..
    gitu aja bro...qwkqwkqwk...

    BalasHapus
  49. BUAT ANONIM 13 Oktober 2010 22.41 :
    KATA SIAPA GAK DAPAT MEMILIH..?SETIAP MANUSIA DIKASIH PILIHAN CUMA GAK SEMUA BISA TERBUKA MATA HATI NYA.BANYAK CONTOH KASUS YG DARI KECIL NGIKUT AGAMA ORTU TP PAS GEDE PINDAH AGAMA BERARTI DIA PUNYA PILIHAN.JADI YG ANDA KEMUKAKAN ITU BODOH..
    LO GAK PY BUKTI TENTANG KEBERADAAN TUHAN,EMANG SEMUA ISI DUNIA INI LAHIR DENGAN SENDIRINYA TANPA ADA NYA CAMPUR TANGAN SANG PENCIPTA..?!
    PEMBUKTIAN DENGAN SAINS&KEGAIBAN,TUHAN GAK BISA DIJABARKAN DENGAN SAINS.KLO BISA BERARTI CUMA PROFESOR DOANK DUONK YG MENGENAL TUHAN SEDANGKAN YG LAIN GAK.JSTRU TUHAN CUMA BISA DITEMUKAN OLEH ORANG2 YG TAAT BERIBADAH MAKANYA DIHARI PEMBALASAN YG MASUK SORGA ITU BUKAN ORANG PINTAR TP ORANG YG SOLEH..
    WAJAR ANDA GAK MENEMUKAN DLM PENCARIAN GAIB ANDA WONG YG ANDA CARI GENDEREWO DKK BKN NYA TUHAN,PSTI MEREKA GAK BKLN NONGOL NAKUTIN LO COZ TAU KLO LO ITU PENGIKUT MEREKA..
    TRS YG BILANG TUHAN DI CIPTAKAN OLEH ALIEN/UFO, EMANG LO UDAH KTMU MA ALIEN/UFO&NGOMONG MA MEREKA KLO MEREKA BNR NGAKU YG CIPTAIN TUHAN..?SUNGGUH PICIK PIKIRAN ANDA.SEMOGA ANDA SEMUA YG TIDAK MENGAKUI ADANYA TUHAN DIBERI HIDAYAH SUPAYA TDK TERMASUK GOLONGAN ORANG2 YG MERUGI..

    BalasHapus
  50. YA DEH, SELAMAT YA agan agan diatas semoga masuk sorga semuanya...Kayaknya dah gak sabar kayaknya ketemu bidadari cantik PSK sorga, wkwkwk...sorga kok kayak obat bius ya?...

    BalasHapus
  51. Percayakah anda bahwa manusia berasal dari keluarga kera..???!!
    ataukah kita berasal Nabi Adam (Manusia)??

    buktikan dengan cara ilmiah..

    BalasHapus
  52. kepada saudara yg terkasih posting 22 oktober 2010 jam 13:57

    Akan lebih indah, jika anda menghargai agama orang lain, krn apa yg ada presentasikan harusnya dibaca dari ayat pertama (Lukas 19 : 1-27) dilanjutkan ke pasal berikutnya.

    Jika anda tidak/belum memahami seluruh isi kitab suci agama lain, saya akan menghargai anda, jika ada tidak berkomentar.

    Hal tersebut akan membuat anda tampak seperti orang bodoh.

    terima kasih

    salam kasih

    BalasHapus
  53. kenapa yang justru merasa berAGAMA mengeluarkan kata caci maki dan sombong?????????????????????????????????????, jadi apakah itu sifat Tuhan yang kalian tiru!!!

    BalasHapus
  54. gini aja deh " lakum dinukum waliadin"
    untukmu agamamu untukku agamaku

    bagaimana agan agan,, sah,,

    saaaaaaaaaaaah,,,,,,

    emang pada seneng mikir yang susah susah, harusnya bersyukur udah ada yang ngajarin tinggal di ikutin, mana yang bener mana yang di pake yang kira kira gak baek di tinggalin,,

    gitu aja kok repot..

    hamba Allah AWT

    BalasHapus
  55. Komentar untuk agan --> 6 Desember 2010 21.01

    betul gan setuju dengan pendapat anda, simple padat tegas (hanya orang2 yg tafakur sehingga selalu diberikan hidayah oleh Allah SWT).

    BalasHapus
  56. semua adalah makhluk Tuhan, yg beragama maupun tidak..bagiku agamaku bagimu agamamu.. bagaimana bisa saling menghormati & mengasihi jika hanya karena tulisan bisa memecah belah & saling mencaci..bagaimana dengan kehidupan di dunia nyata bisa damai jika di depan layar saling menghina...sebuah tulisan dibuat bukan untuk kita saling bertengkar. ok...

    BalasHapus
  57. ini yg debat pada punya gelar apa dibidang yg lg di bahas di artikel di atas?klo cuma ngomong tanpa dasar emg enak mas,apalagi berlindung di blakang nama "Agama"..begonya lg org ngmng tanpa dasar kok di tanggepin..
    Pd pgn ngebuktiin Tuhan ada / engga ?jwbanya ya mati dulu..
    walopun ada org g percaya Tuhan,apa ruginya di kalian?jgn sok jadi pahlawan deh..Tuhan g bakal masukin org congkak,sok pintar,sombong ke surga..jgn ngarep

    BalasHapus
  58. terus terang aja aku mungkin tergolong orang goblok...tp setelah membaca beberapa penjelasan td ak baru tau...sebetulnya ak dari dulu juga mikir tu...tp takut aja mau nanya ke siapa...trims ya..agan-agan semua...lo jadi pencerah ku hari ini...

    BalasHapus
  59. Sepintar apapun kita, setinggi dan sebanyak apapun gelar akademis kita, seencar apapun otak kita, kemampuan intelektual kita tetap tidak akan mampu untuk berpikir masalah TUHAN. Oleh karena itu jauh2 hari Rasulullah Muhammad SAW. mewanti2 kita untuk tidak memikirkan dzat TUHAN karena memang akal/pikiran kita tidak akan mampu untuk menjangkaunya. Akal/pikiran kita sangat terbatas, sementara TUHAN tidak terbatas, tidak mungkin sesuatu yang terbatas bisa memikirkan sesuatu yang tidak terbatas.
    Jadi kepada kawan2 semua janganlah sok2an berpikir tentang TUHAN. TUHAN itu bukan untuk dipikirkan tetapi untuk disembah dan ditaati segala aturan-Nya. Orang memaksakan diri berpikir tentang TUHAN ujung2nya ya ngelantur tanpa ilmu............

    BalasHapus
  60. menurut gue...peradaban manusia sdh maju dari yang sekarang, justru jaman skr baru melek teknologi.

    contoh 3 piramid di mesir, belum ada teknologi sdh bisa bikin bangunan yang simetris.

    jaman nabi nuh dibinasakan semua, karena melalui teknologi yg sdh maju, mereka sdh bisa melihat bahwa bumi akan diserang o/ meteor, makanya dinosaurus punah.

    hanya ada 8 org yg bandel dan ngeyel..keluarganya Nuh. singkat cerita ditingallin rame2 sama org bumi. dan dibuat kitab suci, jikalau klrg NUh bisa bertahan hidup artinya mrk hidup mulai dari nol. kitab suci dibuat agar manusia lbh beradab

    sebagai bukti bahwa manusia sdh maju dan beradab dg teknologi dicanggih, dibuat prasasti sbg bukti kemajuan teknologi manusia.

    bagaimana manusia yg akhirnya pergi meninggalkan bumi ? mereka telah pergi jauh dg "kendaraannya" dan mungkin msk planet baru dg BBM yang sdh habis, dan dimulai dari awal lagi, resource baru.

    manusia yg sdh meninggalkan bumi paling saat ini hanya bs melihat dari jauh, karena manusia bumi dianggap msh primitif, belum terbuka pikirannya.

    BalasHapus
  61. agan di atas nih tau cerita dari siapa sih?fiksi banget deh...

    BalasHapus